Dengan menggunakan Y Intai ada beberapa kelemahan dasar dari software khusus cam yahoo ini. Y Intai bukanlah merupakan chat client yang bisa digunakan untuk keperluan seperti IM (Instant Message) atau PM (Private Message) atau yang lebih dikenal dikalangan para chatter di room di Indonesia khususnya Yogyakarta (saya ngeroom di room Yogyakarta:20 masalahnya) dengan istilah KOJOM. Sedikit mengenai istilah kojom. Istilah ini ditujukan untuk para chatter yang kerjaannya hanya IM or PM dalam arti menyendiri berduaan dengan chatter yang lainnya. Para roomer sering kali iseng menamai kegiatan person to person (atau chatter to chatter ?) ini dengan sebutan mojok (dari kata benda pojok yang diubah menjadi kata kerja). Lama-lama istilah mojok dibalik dan dibaca dari belakang sehingga muncul istilah KOJOM atau KOJOMAN (jika ditambahi akhiran an).
Lupakan tentang kojom, kita kembali ke permasalahan Y Intai. Y Intai tidak bisa digunakan untuk IM, dan tentu saja Y Intai juga tidak bisa digunakan untuk keperluan chat di chat room. Walaupun begitu anda masih bisa mengirimkan message ke teman chat anda, akan tetapi anda tidak bisa menerima balasanya. Y Intai memang dikhususkan untuk melihat cam saja. Hal ini mirip dengan software boot yang bisa juga mengirimkan message tetapi tidak bisa menerima message atau pesan yang kembali atau masuk ke ID boot tersebut. Y Intai juga bisa melakukan serangan boot sederhana. Keampuhannya masih dipertanyakan. Untuk menggunakan Y Intai anda juga butuh mengetahui ID chat yang menggunakan cam, pertanyaannya adalah, “Darimana anda mengetahui ID chat yang bercamera jika Y Intai tidak bisa digunakan untuk keperluan chat room?”
Bukalah YM biasa atau chat client yang lain semisah YahElite. Lebih baik lagi anda menggunakan Multi ID untuk YM biasa. Login ke Yahoo dan masuklah ke chat room. Sebelum masuk ke chat room carilah chat room yang memiliki jumlah pengguna cam yang cukup banyak. Ini bisa dilihat dengan tanda [w3] dibelakang nama chat room dan jumlah pengguna chat room yang menunjukkan bahwa pengguna webcam di chat room tersebut berjumlah tiga. Untuk YahElite tampilan ini tidak ada. Setelah masuk lihatlah list nickname sebelah kanan jendela chat room dan carilah nickname yang icon smile khas Yahoo Messenger ada gambar kotaknya, yang sangat mirip monitor televisi atau monitor komputer. Nah siapkan Y Intai anda dan login ke yahoo. Masukkan ID yang telah anda lihat di YM, jangan sampai keliru dengan nickname ya. Untuk ID dapat dilihat dengan mengklik nickname di list chat room, atau arahkan mouse anda ke nickname yang ada webcamnya dan akan muncul jendela kecil yang menampilkan ID chatter berwebcam tersebut.
Setelah Y Intai login (ID anda harus berbeda dengan yang anda gunakan di YM untuk masuk ke chat room) cari fasilitas di Y Intai untuk melihat cam dan masukkan ID yang berwebcam tadi. Selanjutnya anda pasti tahu apa yang musti dilakukan. Jika menggunakan YahElite, carilah ID chat room yang ada tanda merahnya sebelah kanan ID tersebut. Itu berarti ID tersebut memasang webcam. Untuk banyak mengetahui ID webcam anda harus masuk lebih banyak chat room, oleh sebab itu gunakan Multi ID anda untuk keperluan ini. Untuk YahElite tinggal Klik lagi shortcut YahElitenya lagi karena YahElite sudah menyediakan fasilitas ini.
Anda ketika melihat cam harus sabar karena tidak setiap cam langsung anda dapatkan. Anda bisa melakukan pendekatan personal lewat IM atau bisa juga menunggu keberuntungan agar view webcam anda disetujui oleh mereka.. Hal ini tidak terlepas dari fakta bahwa undangan kita musti disetujui oleh mereka. Setahu saya belum ada seorang hacking atau software pun yang bisa menjebol persetujuan ini. Kecuali jika ID webcam temen chat anda memang sudah allow (atau mempersilahkan) siapapun untuk melihat cam nya (bisa diedit lewat preferences). Sekedar info, dalam Y Intai tersedia dua opsi pilihan ID view webcam yaitu ID chat anda dan ID anonymous.
Dari pengalaman iseng saya dulu, biasanya saya akan meminta view webcam secara terus menerus dengan menekan tombol tertentu dari keyboard sehingga ketika permintaan cam saya ditolak secara otomatis diulang-ulang kembali. Mungkin saking jengkelnya mereka, akhirnya mereka menyetujuinya. Atau bisa juga karena mereka salah pencet kali. Mau pencet Decline keliru Accept.
Sekedar info. Saya mencoba menggunakan Y Intai hanya 3 kali dan kemudian tidak berminat lagi sampai sekarang. Hal ini karena saya lebih asik ngobrol dengan teman-teman room saya ataupun posting di blog dan blogwalking, dibandingan acara berburu cam ini. Mungkin bagi anda lain.
Download Y-Intai
Bagi yang pengen mencoba software cam selain Y Intai silahkan baca artikel saya yang ini:
YahCamView: Alternatif Bagi Anda selain Y-Intai
Baca Artikel Terbaru Saya:
Relay Webcam Yahoo Messenger: Membuat Webcam Palsu
Mau nambahin nich… sudah pada tahu kan kalau thread di kaskus.us yang mbahas sharing Yintai di tutup.. nah alternatifnya silahkan daftar dan gabung di milis group Yintai punyanya sang programmer Yintai (thank bro sudah buat software free karya anak negeri) di sini
Yintai Group
Sedang untuk update terbaru dan info info terbaru soal Yintai silahkan kunjungi official website Yintai di
http://www.angelfire.com/id/downstruck/
Eh mau nambahin lagi. he he he.. gara gara gabung di group y intai saya dapat ini. server cam yahoo yang bisa dipake di Yintai. jadi bisa ganti ganti server webcam yahoo di yintai kamu. thank buat yang posting: alexandrzs.
wc1.msg.vip.mud.yahoo.com
wc1.vip.re2.yahoo.com
acc.webcam.yahoo.com
webcam.yahoo.com
chat.yahoo.com
re2.yahoo.com
wc11j1.msg.re2.yahoo.com
wc11j2.msg.re2.yahoo.com
wc10j1.msg.re2.yahoo.com
wc12j1.msg.re2.yahoo.com
ns1.yahoo.com
ns2.yahoo.com
ns3.yahoo.com
ns5.yahoo.com
wc8.msg.re2.yahoo.com
wc4j1.msg.mud.yahoo.com
l1.ycs.vip.s1s.yahoo.com
w2.rc.vip.scd.yahoo.com
nah itu list server webcam yahoo untuk Yintai kamu…
Selamat Mencoba.
Penghuni Chat Room Yogyakarta:20
Haqiqie Suluh
Link Tulisan Terkait:
01. Tips dan Trik (Tutorial) Menggunakan Y Intai…
02. Daftar Nama-nama Software Boot Yahoo Messenger
03. Room Adu Kekuatan Boot dan Anti Boot…
04. YSniff-Yahoo Messenger Chat Sniffer…
05. Membuat ID Boot (Bot) Yahoo Messenger
06. Kenapa Sebuah Chat Room Bisa Menghilang? Tip dan Trik mengatasinya
07. Lock Chat Room Yahoo Messenger / Destroy Room
08. Iklan Yahoo Messenger yang Menyebalkan…
09. Dunia Chat di YM (Yahoo Messenger): YM Boot dan Anti Boot
10. Daftar situs-situs web Boot dan Anti Boot Yahoo Messenger
Menghilangkan Virus Tanpa Anti Virus
Ketika beberapa tahun atau bulan yangg lalu, seweaktu virus Brontok dan variannya menyerang dan booming seantero Indonesia., termasuk juga khususnya di Yogyakarta, banyak teman-teman saya yang kebingungan dan panik karena anti virus ternamanya tidak mampu mendeteksi virus ini. Begitu pula selanjutnya virus-virus lokal yang semakin menggejala di Yogyakarta waktu itu. Dan ternyata saya pun kemudian mengalaminya, komputer saya akhirnya terkena juga waktu itu (kalau tidak salah karena memang saya sengaja, pengen membuktikan, he he he).
Saya sampai sekarang masih setia menggunakan Norton AntiVirus 2005 yang masih terus saya update virus definitionnya tiap minggu, namun ketika boomin virus lokal terjadi, norton saya pun tidak mampu mendeteksi keberadaan virus tersebut. Dan beberapa kali pula virus lokal masuk ke komputer saya. Nah, selama saya menggunakan Widows Xp, saya mempunyai trik paling jitu untuk menghilangkan Virus atau membasmi Virus lokal ini secara cepat, mudah dan gampang. Dan tips dan trik berikut selama ini selalu berhasil menyelamatkan komputer saya dari kerusakan lebih karena virus. Apapun itu jenis virusnya.
Dari beberapa pembacaan saya mengenai cara menghilangkan virus yang saya dapatkan dari internet seperti situs vaksin.com, saya sering kali malah tidak melaksanakan anjuran yang diberikan di panduan menghilangkan virus. Seringkali anjuran menghilangkan virus yang diberikan oleh beberapa situs antivirus malah menyuruh kita untuk mematikan fitur restore point dan masuk ke safe mode. Nah dari situ kemudian kita berusaha menghilangkan virus secara manual. Ini tentunya memerlukan keahlian lebih dan sering kali melelahkan serta memusingkan buat para pemula seperti saya.
Lalu apa yang saya lakukan. Saya sering kali mencurigai komputer saya apabila terkena virus. Komputer saya bekerja tidak seperti biasanya alias menjadi sangat lambat atau bisa juga saya mendapati file-file tertentu yang sangat mencurigakan. Biasanya file-file tersebut berekstensi .exe. Contohlah kasus brontok yang iconnya sama dengan folder Windows XP namun memiliki file tipe application dan berekstensi exe. Ini hanya merupakan salah satu contoh. Saya kok yakin, jika anda sudah cukup mengenal sang komputer yang menemani hampir tiap minggu kegiatan anda, suatu perubahan kecil yang tidak biasa yang terjadi di komputer anda bisa anda ketahui.
Baru seminggu ini saya juga terkena virus yang saya tidak tahu apa sesungguhnya, bahkan namanya saja tidak tahu. Anti virus saya tidak mampu mendeteksi. Ini karena saya mendownload file dari suatu situs hacking, bentuknya zip file. Ketika saya ekstrak tidak terjadi apa-apa, namun ketika file tersebut ingin saya coba jalankan dan kemudian saya klik dua kali, eh ternyata tidak muncul apa-apa. Malah kemudian kerja prosesor saya selalu lebih diatas 80%. Hasilnya komputer saya melambat. Walaupun tidak ada file yang dihancurkan karena virus ini namun dengan infeksi yang mempengaruhi kerja prosesor saya –yang memang sudah kecil–, hal ini membuat saya semakin tidak nyaman.
Karena saya pikir virus ini sudah masuk ke memori, saya matikan saya secara manual (Tidak lewat shut down tapi langsung saya matikan dengan memencet tombol power lama). Dalam pemikiran saya mungkin dengan cara ini virus tersebut bisa hilang dari memori dan ketika dinyalakan virus tidak jalan lagi.
Sayangnya, cara yang sering saya lakukan terhadap virus yang sering menginfeksi memori ini tidak berhasil. Biasanya dengan cara langsung mematikan secara manual kerja virus bisa berhenti dan kita tinggal mendelete virus tersebut (pake shift delete, bukan delete biasa). Kemudian cara terakhir saya yang telah sering saya gunakan untuk mengatasi segala macam virus saya lakukan.
Saya matikan antivirus saya. Kemudian pergi ke applikasi:
Start >> All Programs >> Accessories >> System Tools >> System Restore
Inilah yang biasa saya lakukan jika saya telah kehabisan akal mengatasi virus. Sedikit catatan mengenai System Restore. System Restore merupakan sebuah fungsi untuk mengembalikan settingan anda seperti semula seperti waktu penggunaan yang anda pilih. Setiap anda menginstal atau uninstal software, biasanya System Restore akan menyimpan Settingan lama anda sebelum anda mengistal atau uninstal software tersebut. Dengan cara ini setiap ekstensi exe atau aplikasi apapun yang terinstal sesudahnya akan dihapuskan atau dihilangkan. Termasuk Register Windows anda akan kembali seperti semula. Hal inilah yang bisa membikin virus hilang dari komputer anda.
Dengan cara ini anda tentunya tidak mengharuskan adanya instalasi antivirus di komputer anda. Akan tetapi seringkali ada beberapa virus yang secara otomatis mematikan fungsi restore point ini. Jika ini terjadi lakukan shutdown manual lewat tombol power atau cabut aja kabel anda, atau matikan listrik istilahnya (dengan resiko kemungkinan ada file yang rusak, tapi biasanya tidak terjadi kok), lalu boot dari safe mode dan restore dari sana ke settingan sebelum terkena virus. Biasanya berhasil kok, terutama untuk brontok selalu berhasil. Saya juga heran brontok kan sangat mudah dikenali secara visual kenapa kok bisa-bisanya terkena virus ini, mungkin bagi yang pemula kali ya? Ah gak tahu saya.
Anehnya, saya jarang menemukan tips dan trik ini dikajian situs-situs antivirus. Malahan mereka menyuruh mematikan fitur restore ini, kemudian dengan cara yang lumayan rumit dijelaskan cara-cara menghilangkan virus tersebut secara manual. Dan tentunya kemudian menyuruk kita lebih baik membeli dan memakai antivirus mereka yang mereka nyatakan sudah bisa mendeteksi dan menghilangkan virus tersebut. Mungkin ini merupakan trik bisni mereka sih.
Ohya, sekedar info. Akan lebih baik jika anda menyimpan dokumen anda pada partisi hardisk yang berbeda, karena biasanya virus menyerang partisi C tempat system windows anda bekerja. Dengan cara ini, jika komputer anda parah dan tidak bisa dikembalikan karena terkena virus, anda cukup melakukan instalasi ulang (format dan instal) windows anda kembali. Tentunya format dan instal di partisi C. Dengan demikian data anda di partisi yang lain tidak hilang. Demikian saran saya.
Salam Bebas Virus
Saya sampai sekarang masih setia menggunakan Norton AntiVirus 2005 yang masih terus saya update virus definitionnya tiap minggu, namun ketika boomin virus lokal terjadi, norton saya pun tidak mampu mendeteksi keberadaan virus tersebut. Dan beberapa kali pula virus lokal masuk ke komputer saya. Nah, selama saya menggunakan Widows Xp, saya mempunyai trik paling jitu untuk menghilangkan Virus atau membasmi Virus lokal ini secara cepat, mudah dan gampang. Dan tips dan trik berikut selama ini selalu berhasil menyelamatkan komputer saya dari kerusakan lebih karena virus. Apapun itu jenis virusnya.
Dari beberapa pembacaan saya mengenai cara menghilangkan virus yang saya dapatkan dari internet seperti situs vaksin.com, saya sering kali malah tidak melaksanakan anjuran yang diberikan di panduan menghilangkan virus. Seringkali anjuran menghilangkan virus yang diberikan oleh beberapa situs antivirus malah menyuruh kita untuk mematikan fitur restore point dan masuk ke safe mode. Nah dari situ kemudian kita berusaha menghilangkan virus secara manual. Ini tentunya memerlukan keahlian lebih dan sering kali melelahkan serta memusingkan buat para pemula seperti saya.
Lalu apa yang saya lakukan. Saya sering kali mencurigai komputer saya apabila terkena virus. Komputer saya bekerja tidak seperti biasanya alias menjadi sangat lambat atau bisa juga saya mendapati file-file tertentu yang sangat mencurigakan. Biasanya file-file tersebut berekstensi .exe. Contohlah kasus brontok yang iconnya sama dengan folder Windows XP namun memiliki file tipe application dan berekstensi exe. Ini hanya merupakan salah satu contoh. Saya kok yakin, jika anda sudah cukup mengenal sang komputer yang menemani hampir tiap minggu kegiatan anda, suatu perubahan kecil yang tidak biasa yang terjadi di komputer anda bisa anda ketahui.
Baru seminggu ini saya juga terkena virus yang saya tidak tahu apa sesungguhnya, bahkan namanya saja tidak tahu. Anti virus saya tidak mampu mendeteksi. Ini karena saya mendownload file dari suatu situs hacking, bentuknya zip file. Ketika saya ekstrak tidak terjadi apa-apa, namun ketika file tersebut ingin saya coba jalankan dan kemudian saya klik dua kali, eh ternyata tidak muncul apa-apa. Malah kemudian kerja prosesor saya selalu lebih diatas 80%. Hasilnya komputer saya melambat. Walaupun tidak ada file yang dihancurkan karena virus ini namun dengan infeksi yang mempengaruhi kerja prosesor saya –yang memang sudah kecil–, hal ini membuat saya semakin tidak nyaman.
Karena saya pikir virus ini sudah masuk ke memori, saya matikan saya secara manual (Tidak lewat shut down tapi langsung saya matikan dengan memencet tombol power lama). Dalam pemikiran saya mungkin dengan cara ini virus tersebut bisa hilang dari memori dan ketika dinyalakan virus tidak jalan lagi.
Sayangnya, cara yang sering saya lakukan terhadap virus yang sering menginfeksi memori ini tidak berhasil. Biasanya dengan cara langsung mematikan secara manual kerja virus bisa berhenti dan kita tinggal mendelete virus tersebut (pake shift delete, bukan delete biasa). Kemudian cara terakhir saya yang telah sering saya gunakan untuk mengatasi segala macam virus saya lakukan.
Saya matikan antivirus saya. Kemudian pergi ke applikasi:
Start >> All Programs >> Accessories >> System Tools >> System Restore
Inilah yang biasa saya lakukan jika saya telah kehabisan akal mengatasi virus. Sedikit catatan mengenai System Restore. System Restore merupakan sebuah fungsi untuk mengembalikan settingan anda seperti semula seperti waktu penggunaan yang anda pilih. Setiap anda menginstal atau uninstal software, biasanya System Restore akan menyimpan Settingan lama anda sebelum anda mengistal atau uninstal software tersebut. Dengan cara ini setiap ekstensi exe atau aplikasi apapun yang terinstal sesudahnya akan dihapuskan atau dihilangkan. Termasuk Register Windows anda akan kembali seperti semula. Hal inilah yang bisa membikin virus hilang dari komputer anda.
Dengan cara ini anda tentunya tidak mengharuskan adanya instalasi antivirus di komputer anda. Akan tetapi seringkali ada beberapa virus yang secara otomatis mematikan fungsi restore point ini. Jika ini terjadi lakukan shutdown manual lewat tombol power atau cabut aja kabel anda, atau matikan listrik istilahnya (dengan resiko kemungkinan ada file yang rusak, tapi biasanya tidak terjadi kok), lalu boot dari safe mode dan restore dari sana ke settingan sebelum terkena virus. Biasanya berhasil kok, terutama untuk brontok selalu berhasil. Saya juga heran brontok kan sangat mudah dikenali secara visual kenapa kok bisa-bisanya terkena virus ini, mungkin bagi yang pemula kali ya? Ah gak tahu saya.
Anehnya, saya jarang menemukan tips dan trik ini dikajian situs-situs antivirus. Malahan mereka menyuruh mematikan fitur restore ini, kemudian dengan cara yang lumayan rumit dijelaskan cara-cara menghilangkan virus tersebut secara manual. Dan tentunya kemudian menyuruk kita lebih baik membeli dan memakai antivirus mereka yang mereka nyatakan sudah bisa mendeteksi dan menghilangkan virus tersebut. Mungkin ini merupakan trik bisni mereka sih.
Ohya, sekedar info. Akan lebih baik jika anda menyimpan dokumen anda pada partisi hardisk yang berbeda, karena biasanya virus menyerang partisi C tempat system windows anda bekerja. Dengan cara ini, jika komputer anda parah dan tidak bisa dikembalikan karena terkena virus, anda cukup melakukan instalasi ulang (format dan instal) windows anda kembali. Tentunya format dan instal di partisi C. Dengan demikian data anda di partisi yang lain tidak hilang. Demikian saran saya.
Salam Bebas Virus
Browsing via Ponsel Makin Jreng
Pengguna Opera Mini, yang mengakses internet via perangkat mobile, makin jreng di akhir 2008. Angka-angka meningkat drastis di seluruh wilayah dunia.
Demikian informasi terbaru yang diungkap pembuat browser Opera dalam laporannya "State of the Mobile Web" untuk bulan November 2008, yang dikutip dari keterangan tertulis yang diterima detikINET, Minggu (28/12/2008)
Dalam laporan itu disebutkan bahwa jumlah pengguna yang mengakses internet lewat perangkat bergerak meningkat tajam. Indonesia masih bercokol di posisi kedua dunia meski dibayangi oleh Amerika Serikat yang melonjak dari posisi tujuh ke posisi tiga.
Untuk data November 2008 ini Opera menggarisbawahi pertumbuhan yang terjadi di Eropa. Rusia (1), Ukrania (4) dan Inggris (8) disebut mengalami peningkatan yang tajam.
"Mobile web di seluruh dunia mengalami peningkatan, bahkan di negara-negara yang penetrasi broadband-nya tinggi, karena konsumen menggunakan perangkat mobile untuk mendapatkan akses ke internet di mana pun mereka berada," kata Jon von Tetzchner, CEO Opera Software.
Khusus untuk browser mobile Opera Mini, tercatat lebih dari 5,7 miliar halaman web diakses pengguna Opera Mini pada bulan November, naik 12.1 persen dibanding Oktober 2008 dan 303 persen dibanding November 2007.
Bagi operator telekomunikasi, peningkatan akses internet via perangkat mobile ini jelas menggembirakan. Opera mencatat ada 82,9 juta megabyte data yang dikonsumsi lewat Opera Mini pada November 2008. Angka tersebut naik 12,5 persen dari Oktober 2008 dan 463 persen dibanding November 2007.
sumber:detikinet.com
Tips Mengkonfigurasi Network dan Internet Untuk Mempercepat Browsing
Ketika browsing di internet Anda pelan? Walau koneksi internet Anda sudah cepat atau di atas 512kbps… Mungkin tips ini bisa membantu Anda mempercepat akses internet dan browsing di internet…
Cara berikut ini dapat dilakukan untuk mempercepat browsing ketika berada di dalam jaringan computer.
Hapus Shortcut yang ada di [My Network Places].
Ganti registry untuk share folder di remote computer yang tidak bekerja secara otomatis dengan menambahkan di [My Network Places] ketika membuka dokumen share folder.
- Klik [Start] > [Run] > ketika [Regedit]
- Buka folder registry [HKEY_Current_User] > [Software] > [Microsoft] > [Windows] > [CurrentVersion] > [Policies] > [Explorer]
- Buat [DWORD] baru dengan nama [NoRecentDocsNetHood] dengan value data 1.
- Anda juga harus melihat [UseDesktopIniChace] dengan nilai 1 pada folder registry [HKEY_Current_User] > [Software] > [Microsoft] > [Windows] > [CurrentVersion] > [Policies] > [Explorer].
3. Untuk menambahkan jumlah data pada satu waktu untuk dikirim ke client, anda harus merubah registry di computer anda dengan share direktori berikut,
- Buka registry folder: [HKEY_Local_Machine] > [System] > [CurrentControlSet] > [Service] > [LanmanServer] < [Parameters]
- Buat [DWORD] baru dengan nama [SizRegBuf] dengan nilai hex [FFFF]
4. Restart komputer anda
B. Memperbaiki Browsing yang lambat di semua Windows
Apa bila proses browsing terasa lambat, hapus registry berikut:
Klik [Start] < [Run] > ketik [regedit]
Buka folder registry: [HKEY_Local_Machine] > [Software] > [Microsoft] > [Windows] > [CurrentVersion] > [Explorer] > [RemoteComputer] > [NamaSpace] > [(D6277990-4C6A-8D87-00AA0060F5BF)].
Klik kanan pada registry di atas kemudian klik Delete.
Restart computer
Sumber: telkom speedy
Cara berikut ini dapat dilakukan untuk mempercepat browsing ketika berada di dalam jaringan computer.
Hapus Shortcut yang ada di [My Network Places].
Ganti registry untuk share folder di remote computer yang tidak bekerja secara otomatis dengan menambahkan di [My Network Places] ketika membuka dokumen share folder.
- Klik [Start] > [Run] > ketika [Regedit]
- Buka folder registry [HKEY_Current_User] > [Software] > [Microsoft] > [Windows] > [CurrentVersion] > [Policies] > [Explorer]
- Buat [DWORD] baru dengan nama [NoRecentDocsNetHood] dengan value data 1.
- Anda juga harus melihat [UseDesktopIniChace] dengan nilai 1 pada folder registry [HKEY_Current_User] > [Software] > [Microsoft] > [Windows] > [CurrentVersion] > [Policies] > [Explorer].
3. Untuk menambahkan jumlah data pada satu waktu untuk dikirim ke client, anda harus merubah registry di computer anda dengan share direktori berikut,
- Buka registry folder: [HKEY_Local_Machine] > [System] > [CurrentControlSet] > [Service] > [LanmanServer] < [Parameters]
- Buat [DWORD] baru dengan nama [SizRegBuf] dengan nilai hex [FFFF]
4. Restart komputer anda
B. Memperbaiki Browsing yang lambat di semua Windows
Apa bila proses browsing terasa lambat, hapus registry berikut:
Klik [Start] < [Run] > ketik [regedit]
Buka folder registry: [HKEY_Local_Machine] > [Software] > [Microsoft] > [Windows] > [CurrentVersion] > [Explorer] > [RemoteComputer] > [NamaSpace] > [(D6277990-4C6A-8D87-00AA0060F5BF)].
Klik kanan pada registry di atas kemudian klik Delete.
Restart computer
Sumber: telkom speedy
Memunculkan File/Folder yg disembunyikan Virus
Beberapa waktu yang lalu saya diminta teman untuk memeriksa flasdisk yang katanya datanya hilang. Setiap membuka setiap folder maka ia akan kembali ke folder tersebut atau membuka folder lainnya, dan foldernya selalu kosong. Setelah saya scan di komputer dengan AVG Free Edition + update terbaru, akhirnya ditemukan banyak sekali virusnya, dan ternyata virus-virus itu ( seperti kebiasaan virus lokal saat ini ) menduplikasi dirinya dengan icon dan nama folder yang bersangkutan, sehingga ketika membuka folder sebenarnya menjalankan virusnya. Sedangkan folder aslinya di sembunyikan ( hidden ).
Untuk menampilkan folder yang disembunyikan, tidak cukup melalui Folder Options > View > Show hidden files and folders, tetapi harus menghilangkan check di “Hide protected operating system files (Recommended)” dan terkadang menu ini dihilangkan oleh virus, sehingga kita tidak bisa merubahnya.
Setelah folder ditampilkan, icon akan tampak samar-samar yang menunjukkan file/folder di-hidden jika di klik kanan > Properties, maka opsi Hidden tidak akan bisa dirubah ( karena hidden system ). Untuk menampilkannya lagi bisa dilakukan dengan langkah berikut :
1. Buka Command Prompt ( All Programs > Accessories > Command Prompt )
2. Cari dimana folder yang di sembunyikan
3. Ketik perintah ATTRIB *.* -S -H -R /S /D
4. Untuk mengetahui keterangan mengenai perintah itu ketik ATTRIB /?
C:\Documents and Settings\nama_user
Kemudian ketik saja sebagai berikut
CD..
dan tekan enter. Ulangi lagi sampai tampil drive-nya saja, misalnya
C:\>
Selanjutnya, dicari dimana file/folder tersebut disembunyikan. Jika di drive E:, maka ketik saja perintah berikut :
C:\>E: kemudian tekan enter, sehingga akan tampil E:\>
Setelah itu ketik perintah seperti diatas ATTRIB *.* -S -H -R /S /D , yang berarti semua file dan folder di drive E: yang disembunyikan akan ditampilkan. Jika hanya folder tertentu, misalnya di folder D:\Data\Skripsi. Maka langkahnya sebagai berikut :
Ubah lokasi Command prompt ke drive D, dengan mengetikkan perintah D:
Untuk menuju lokasi D:\Data\Skripsi, maka ketikkan perintah sebagai berikut :
CD Data\Skripsi
Kemudian baru ditulis perintah ATTRIB *.* -S -H -R /S /D
Semoga bermanfaat (http://ebsoft.web.id)
Untuk menampilkan folder yang disembunyikan, tidak cukup melalui Folder Options > View > Show hidden files and folders, tetapi harus menghilangkan check di “Hide protected operating system files (Recommended)” dan terkadang menu ini dihilangkan oleh virus, sehingga kita tidak bisa merubahnya.
Setelah folder ditampilkan, icon akan tampak samar-samar yang menunjukkan file/folder di-hidden jika di klik kanan > Properties, maka opsi Hidden tidak akan bisa dirubah ( karena hidden system ). Untuk menampilkannya lagi bisa dilakukan dengan langkah berikut :
1. Buka Command Prompt ( All Programs > Accessories > Command Prompt )
2. Cari dimana folder yang di sembunyikan
3. Ketik perintah ATTRIB *.* -S -H -R /S /D
4. Untuk mengetahui keterangan mengenai perintah itu ketik ATTRIB /?
C:\Documents and Settings\nama_user
Kemudian ketik saja sebagai berikut
CD..
dan tekan enter. Ulangi lagi sampai tampil drive-nya saja, misalnya
C:\>
Selanjutnya, dicari dimana file/folder tersebut disembunyikan. Jika di drive E:, maka ketik saja perintah berikut :
C:\>E: kemudian tekan enter, sehingga akan tampil E:\>
Setelah itu ketik perintah seperti diatas ATTRIB *.* -S -H -R /S /D , yang berarti semua file dan folder di drive E: yang disembunyikan akan ditampilkan. Jika hanya folder tertentu, misalnya di folder D:\Data\Skripsi. Maka langkahnya sebagai berikut :
Ubah lokasi Command prompt ke drive D, dengan mengetikkan perintah D:
Untuk menuju lokasi D:\Data\Skripsi, maka ketikkan perintah sebagai berikut :
CD Data\Skripsi
Kemudian baru ditulis perintah ATTRIB *.* -S -H -R /S /D
Semoga bermanfaat (http://ebsoft.web.id)
Subscribe to:
Posts (Atom)